live chat fb



27.9.13

Renungan Suami - Istri


 Seorang pria dan kekasihnya menikah

 dan acaranya pernikahannya sungguh megah.

 Semua kawan-kawan dan keluarga mereka hadir menyaksikan

 dan menikmati hari yang berbahagia tersebut.

 Suatu acara yang luar biasa mengesankan.

 

 Mempelai wanita begitu anggun dalam gaun putihnya

 dan pengantin pria dalam tuxedo hitam yang gagah.

 Setiap pasang mata yang memandang setuju mengatakan

 bahwa mereka sungguh-sungguh saling mencintai.

 

 Beberapa bulan kemudian,

 sang istri berkata kepada suaminya,

 "Sayang, aku baru membaca sebuah artikel di majalah

 tentang bagaimana memperkuat tali pernikahan,"

 katanya sambil menyodorkan majalah tersebut.

 "Masing-masing kita akan mencatat hal-hal yang kurang kita sukai dari pasangan kita.

 

 Kemudian, kita akan membahas bagaimana merubah hal-hal tersebut

 dan membuat hidup pernikahan kita bersama lebih bahagia"

 Suaminya setuju dan mereka mulai memikirkan hal-hal dari pasangannya

 yang tidak mereka sukai dan berjanji tidak akan tersinggung ketika pasangannya

 mencatat hal-hal yang kurang baik sebab hal tersebut untuk kebaikkan mereka bersama.

 

 Malam itu mereka sepakat untuk berpisah kamar

 dan mencatat apa yang terlintas dalam benak mereka masing-masing.

 Besok pagi ketika sarapan, mereka siap mendiskusikannya.

 "Aku akan mulai duluan ya", kata sang istri.

 Ia lalu mengeluarkan daftarnya.

 Banyak sekali yang ditulisnya, sekitar 3 halaman.

 

 Ketika ia mulai membacakan satu persatu hal yang tidak dia sukai dari suaminya,

 ia memperhatikan bahwa airmata suaminya mulai mengalir.

 "Maaf, apakah aku harus berhenti?" tanyanya.

 "Oh tidak, lanjutkan" jawab suaminya.

 

 Lalu sang istri melanjutkan membacakan semua yang terdaftar,

 lalu kembali melipat kertasnya dengan manis diatas meja

 dan berkata dengan bahagia

 "Sekarang gantian ya, engkau yang membacakan daftarmu".

 

 Dengan suara perlahan suaminya berkata

 "Aku tidak mencatat sesuatupun di kertasku.

 Aku berpikir bahwa engkau sudah sempurna,

 dan aku tidak ingin merubahmu.

 Engkau adalah dirimu sendiri.

 Engkau cantik dan baik bagiku.

 Tidak satupun dari pribadimu yang kudapatkan kurang"

 

 Sang istri tersentak dan tersentuh oleh pernyataan dan ungkapan cinta

 serta isi hati suaminya.

 Bahwa suaminya menerimanya apa adanya,

 Ia menunduk dan menangis.

 

 Wallahua’lam bish Shawwab ....

 Barakallahufikum ....

 

 ... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci

All. Diberdayakan oleh Blogger.

Ads 468x60px

Visitantes

My Blog List

Baca Juga Yang Ini Ya.......

search

Pengikut

My Blog List

Headlinews

Translate

BERITA TERKINI

JADWAL SHALAT

JADWAL SHALAT:

div>

 
Design by ThemeShift | Bloggerized by Lasantha - Free Blogger Templates | Best Web Hosting